AGEN SLOT - Bek Bayern Munchen, Matthijs De Ligt, terkejut dengan keputusan klub untuk berpisah dengan pelatih kepala Julian Nagelsmann dan mengatakan bahwa hal itu sulit untuk dipercaya.
Klub raksasa Jerman, Bayern, secara resmi mengakhiri masa kepelatihan Nagelsmann selama 20 bulan pada hari Jumat waktu setempat dan dengan cepat menunjuk Thomas Tuchel sebagai penggantinya.
Dan dengan klub yang masih dalam perburuan treble, De Ligt yang sedang menjalani tugas internasional bersama timnas Belanda] tidak menyangka pemecatan Nagelsmann akan terjadi.
"Saya terkejut. Kami berada di posisi kedua di liga dan di perempat final Liga Champions. Kami masih bermain untuk segalanya," ucapnya kepada NOS.
Menurut sebuah laporan di media Jerman, beberapa pemain Bayern berbalik menentang Nagelsmann dan secara efektif memaksanya keluar dari Allianz Arena.
Namun De Ligt, yang telah bermain 31 kali sejak tiba di Bayern dari Juventus pada awal musim, membantah anggapan tersebut.
"Oh, media Jerman. Itu sudah menjelaskan semuanya," katanya. "Saya memiliki hubungan yang baik dengannya dan timnya."
"Saya mengiriminya pesan dan berterima kasih atas semua yang dia ajarkan kepada saya," tambahnya.
Berterima Kasih kepada Nagelsmann
Namun, De Ligt tak memungkiri bahwa Nagelsmann merupakan orang yang membuatnya keluar dari masa-masa sulit di Jerman. Bek berusia 23 tahun sempat tak mendapatkan tempat di awal kariernya di Bayern.
"Dia sangat menginginkan saya di sini di klub dan sangat penting bagi saya. Berkat dia, saya telah mengambil langkah penting dalam perkembangan saya selama beberapa bulan terakhir," katanya.